

LARUTAN PENYANGGA
Darah yang terdapat dalam tubuh memiliki pH sekitar 7,4. Jika pH darah berubah, kemampuan mengangkut oksigen ke seluruh tubuh akan berkurang. Oleh karena itu, darah memiliki sifat dapat mempertahankan pHnya atau termasuk larutan penyangga.
Apakah air termasuk larutan penyangga? Jika ke dalam air murni ditambahkan asam atau basa, walaupun dalam jumlah yang sedikit, harga pH dapat berubah cukup besar. Air tidak dapat mempertahankan pHnya sehingga air tidak termasuk larutan penyangga. Demikian pula larutan asam dan basa.
Apa saja komponen-komponen larutan penyangga, bagaimana penentuan pH larutan penyangga, dan mengapa dapat mempertahankan pH? Untuk menjawabnya pada bab ini akan dibahas tentang larutan penyangga, sifat-sifat larutan penyangga, dan fungsinya di dalam kehidupan sehari-hari.